Cara Membuat Iklan Di Meta Ads

Cara Membuat Iklan Di Meta Ads

#2 Melengkapi informasi akun Ads Manager

Untuk dapat memulai beriklan, kamu harus melengkapi beberapa informasi ke dalam akun Ads Manager. Berikut langkah-langkahnya:

Klik “Go to Account Overview” atau “Buka Sinopsis Akun”.

Pada halaman baru yang muncul, klik tombol “Add payment method” atau “Tambahkan metode pembayaran”.

Masukkan informasi lokasi dan mata uang yang sesuai dengan metode pembayaran kamu.

Pilih metode pembayaran yang kamu inginkan untuk membayar tagihan Facebook Ads, lalu klik “Next” atau “Selanjutnya”.

Masukkan seluruh informasi yang dibutuhkan untuk metode pembayaran yang telah kamu pilih.

#1 Membuat Halaman Facebook dan Facebook Ads Manager

Untuk menampilkan iklan kepada pengguna Facebook, Instagram, ataupun Messenger, kamu membutuhkan Halaman Facebook.

Halaman ini akan menjadi identitas dalam tampilan iklan milikmu.

Masuk ke Facebook Page: Create.

Lengkapi informasi mengenai bisnis kamu. Pastikan kamu mengisi semua informasi yang dibutuhkan agar lebih kredibel di mata audiens, seperti Nama Halaman, Kategori Halaman, dan Deskripsi singkat halaman.

Setelah mengisi informasi bisnis, klik “Create Page” atau “Buat Halaman”.

Masukkan informasi tentang lokasi dan jam operasional bisnis kamu.

Kamu juga membutuhkan Facebook Ads Manager untuk mengatur semua elemen yang kamu butuhkan dalam pembuatan iklan Facebook. Di sana, kamu dapat mengorganisir seluruh campaign, ad sets, dan ads.

Masuk ke Facebook Ads Manager.

Klik tombol “Go to Ads Manager” atau “Buka Pengelola Iklan”

Klik nama akun, setelahnya kamu akan diarahkan ke halaman Ads Manager atau sering disebut sebagai dashboard.

Buat Halaman Bisnis Facebook

Pertama, sebelum membuat iklan di Facebook, Anda diharuskan untuk membuat halaman bisnis di Facebook agar bisa mengunggah iklan. Sebab, pembuatan iklan tersebut hanya bisa Anda lakukan melalui Facebook Business Page.

Jika Anda sudah berhasil membuat halaman bisnis Facebook atau sudah mendaftarnya, Anda dapat langsung menuju Manajer Iklan atau Manajer Bisnis untuk membuat kampanye iklan Facebook yang Anda inginkan.

Setelah Anda buat halaman bisnis Facebook, mulailah masuk ke Manajer Iklan Facebook. Pilih tab kampanye dan klik pilihan untuk memulai kampanye iklan.

Pada tahap ini Anda akan menemukan beberapa pilihan berupa 11 tawaran dari Facebook yang ingin Anda capai untuk kampanye iklan. Dari tawaran tersebut, pilihlah tujuan sesuai objektif campaign Anda.

Adupun tujuan iklan yang bisa Anda pilih ialah kesadaran merek (atau brand awareness), lalu lintas (atau traffic), keterlibatan (atau engagement), pemasangan aplikasi (atau app intalls), penayangan video (atau video views), pembuatan prospek (atau lead generation), pesan (atau messages), konversi (atau conversion), penjualan katalog (atau catalog sales), dan lalu lintas toko (atau store traffic).

Mengiklankan suatu produk, terutama di Facebook, penting untuk dilakukan. Pasalnya, beriklan di Facebook sangat menguntungkan, apalagi Facebook menjadi media iklan online yang tengah tren di kalangan marketers.

Pengguna aktif Facebook pada tahun 2023 saja mencapai 119,9 juta, sehingga sudah pasti iklan Anda dapat menyasar berbagai audiens dengan mudah. Hanya saja, cara iklan di Facebook belum banyak diketahui orang.

Padahal, membuat iklan di media sosial melalui Facebook Ads sangatlah mudah. Sebagai pengiklan, Anda bisa beriklan secara mandiri melalui dashboard iklan Facebook (atau kini disebut Meta Ads).

Lalu, bagaimana cara beriklan di Facebook dan strategi membuat iklan di platform digital marketing itu? Untuk mengetahui cara bikin iklan di Facebook dapat Anda simak melalui pembahasan StickEarn di bawah ini.

Baca juga: Cara Membuat Iklan Digital yang Menarik & Efektif untuk Promosi Produk

#3 Mulai Membuat Iklan dengan Memilih Objective

Setelah kamu melengkapi informasi pada akun Ads Manager, kamu bisa mulai beriklan.

Masuk ke Facebook Ads Manager: Campaigns

Klik tombol hijau bertuliskan “+ Create” atau “+ Buat”.

Kamu akan melihat beberapa tujuan atau objective yang dapat dipilih sesuai dengan tujuan kamu beriklan saat ini. Ini akan membantu Facebook dalam mengenali dan menyalurkan iklan kamu kepada audiens yang tepat.

Setelah memilih objective, klik “Continue” atau “Lanjutkan”.

Jika Anda ingin mempelajari Meta Ads lebih dalam, ikuti kelas Workshop Digital Marketing dari Koding Akademi! Daftar sekarang dan tingkatkan keahlian pemasaran digital Anda!

Sepertinya Anda menyalahgunakan fitur ini dengan menggunakannya terlalu cepat. Anda dilarang menggunakan fitur ini untuk sementara.

Sepertinya Anda menyalahgunakan fitur ini dengan menggunakannya terlalu cepat. Anda dilarang menggunakan fitur ini untuk sementara.

Sepertinya Anda menyalahgunakan fitur ini dengan menggunakannya terlalu cepat. Anda dilarang menggunakan fitur ini untuk sementara.

#4 Menentukan Budget atau Anggaran

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Facebook Ads Manager terdiri dari 3 (tiga) elemen, yaitu Campaign, Ad Sets, dan Ads.

Sekarang kamu bisa mulai mengatur anggaran iklan kamu di level campaign.

{{COMPONENT_IDENTIFIER}}

Tentukan nama campaign kamu pada “Campaign Name” atau “Nama Kampanye”.

Scroll ke bawah hingga kamu menemukan “Advantage Campaign Budget” atau “Pengoptimalan Anggaran Kampanye”. Aktifkan fitur berikut jika ingin mengatur anggaran iklan dari level campaign. Catatan: Kamu dapat menonaktifkan fitur ini jika kamu ingin mengatur anggaran berdasarkan target audiens di level Ad Sets.

Ada 2 jenis tipe anggaran yang bisa kamu pilih:

Pilih strategi “bidding” atau “tawaran” yang ingin kamu gunakan. Ada beberapa tipe strategi yang bisa dipilih:

Untuk kamu yang baru memulai beriklan, disarankan untuk memilih Highest Volume agar algoritma Facebook lebih leluasa dalam mengenali iklan dan audiens kamu. Hal ini akan membantu Facebook untuk mencari hasil yang maksimal.

Klik “Next” atau “Selanjutnya”, maka kamu akan diarahkan ke level Ad Sets.

Contoh-contoh Iklan di Facebook

Source: Unsplash - Bagaimana cara agar promosi melalui Facebook menjadi sukses?

Agar Anda lebih paham mengenai Facebook Advertising, simak juga contoh iklan di Facebook yang akan Anda temui di media tersebut.

Iklan Berbasis Gambar: Iklan ini menggunakan gambar untuk menarik perhatian pengguna dan mempromosikan produk atau layanan.

Iklan Video: Iklan video menghadirkan pesan melalui media visual dan audio untuk meningkatkan keterlibatan pengguna.

Iklan Karusel: Iklan ini memungkinkan Anda untuk menampilkan beberapa gambar atau video dalam satu unit iklan yang dapat dijelajahi oleh pengguna.

Iklan Tautan: Iklan tautan adalah iklan yang akan mengarahkan pengguna ke situs web eksternal atau halaman produk untuk melakukan tindakan tertentu, seperti pembelian atau pendaftaran.

Iklan Pemberitahuan Acara: Umumnya, iklan pemberitahuan acara digunakan untuk mempromosikan acara tertentu dan mengundang orang untuk menghadirinya.

Iklan Lokasi: Seperti namanya, iklan lokasi dibuat dengan maksud untuk mempromosikan lokasi fisik bisnis Anda dan dapat mencakup informasi, seperti alamat, jam operasional, dan ulasan.

Iklan Sosial: Iklan ini mendorong pengguna untuk berinteraksi dengan konten Anda, seperti mengikuti halaman Facebook Anda atau berpartisipasi dalam survei.

Baca juga: Native Advertising & Banner Advertising, Iklan Digital dalam Genggaman!

Cara Promosi di Facebook agar Lebih Sukses

Setelah Anda berhasil membuat iklan di Facebook, ada cara lain yang bisa Anda manfaatkan sebagai sarana promosi produk yang efektif dalam menampilkan iklan.

Anda tidak perlu bingung mengenai bagaimana cara mengoptimalkan promosi iklan Anda melalui media digital. Sebab, seperti yang StickEarn katakan di awal bahwa ada iklan luar ruang yang dapat Anda integrasikan ke digital.

Media iklan Out-of-Home atau iklan luar ruangan adalah bentuk iklan yang ditampilkan di lokasi luar ruang, sehingga iklan ini dapat diakses oleh masyarakat yang ada di jalan.

Contoh media iklan luar ruang terbaik yang dapat Anda manfaatkan untuk mengoptimalkan promosi iklan Anda adalah iklan Offline-to-Online atau O2O StickEarn

Cara kerja iklan O2O (Offline-to-Online) ini ialah dengan menangkap sinyal yang diberikan saat audiens melihat iklan OOH, seperti di MobileLED Advertising atau Mobile Showcase. Lalu, sinyal tersebut akan digunakan oleh perusahaan OOH sebagai target audiens yang akan di-re-targeting di online.

Ketika sudah di-re-targeting, audiens yang melihat iklan Anda di Mobile Showcase atau Mobile Display Advertising, akan terpapar iklan Anda kembali di media sosial dalam bentuk iklan di Facebook maupun Instagram.

Pasalnya, saat audiens melihat iklan Anda, katakanlah iklan billboard digital 3D yang ada di jalan, mungkin mereka hanya sekadar melihatnya, sehingga belum ada keinginan untuk membeli produk.

Meskipun mereka mungkin sudah yakin akan membeli produk tertentu, masih ada tahap berikutnya dalam proses pembelian.

Umumnya, calon konsumen akan melakukan riset tentang produk, melakukan perbandingan, dan bahkan membaca ulasan dari influencer atau konsumen lain untuk memastikan bahwa mereka siap untuk melakukan transaksi.

Dibutuhkan pendekatan yang komprehensif untuk mendorong transaksi dari mereka. Nah, salah satunya dengan mengadakan re-targeting marketing lewat O2O.

Jika Anda ingin menyukseskan iklan atau promosi bisnis, Anda bisa menggunakan layanan O2O StickEarn. Anda dapat mempelajari produk StickEarn tersebut dengan membaca Case Studies brand yang pernah menggunakan O2O StickEarn di artikel “Memahami Contoh Marketing Mix yang Sukses dari Perusahaan Pelayanan”

Atur Anggaran dan Jadwal

Berikutnya, Anda harus memutuskan berapa banyak biaya iklan yang ingin Anda keluarkan untuk campaign iklan di Facebook. Anda dapat memilih pembayaran harian atau seumur hidup.

Setelah itu, segera tetapkan tanggal mulai dan berakhirnya iklan. Hal ini dilakukan agar Anda dapat mengatur jadwal iklan untuk segera ditayangkan ataupun dijadwalkan rilis masa mendatang.

Membuat iklan berbayar sesuai jadwal merupakan salah satu cara paling efektif dan efisien untuk mengatur anggaran Anda.

Jika sudah, jangan lupa untuk memilih target audiens. Anda dapat memilih audiens berdasarkan lokasi target, jenis kelamin, usia, dan bahasa. Pada pilihan ini, Anda juga dapat memilih untuk menyertakan kota dengan ukuran tertentu.

Dalam menargetkan audiens, Anda bisa melihat dan memprioritaskan orang-orang yang sedang menunjukkan minat terhadap produk atau jasa yang Anda jual.

Selain itu, dalam tahap tersebut penting juga untuk menargetkan audiens dengan cara yang efektif untuk memaksimalkan ROI dan menemukan audiens yang tepat. Jika Anda belum tahu cara menentukan target market, Anda bisa simak artikel "Anda Wajib Tahu, Panduan Riset Pasar untuk Kebutuhan Iklan!"